Perbedaan Water Treatment Plant (WTP) dengan Sewage Treatment Plant (STP)

Perbedaan Water Treatment Plant (WTP) dengan Sewage Treatment Plant (STP)

Perbedaant WTP dan STP

Water Treatment Plant (WTP) dan Sewage Treatment Plant (STP) adalah dua jenis fasilitas yang berfungsi untuk membersihkan air. Namun, meskipun keduanya memiliki tujuan yang sama yakni menghasilkan air yang aman digunakan, WTP dan STP memiliki banyak perbedaan penting dalam hal proses pengolahan dan sumber air yang diolah.

Perbedaan WTP dengan STP

Perbedaan pertama antara WTP dan STP adalah sumber air yang diolah. WTP digunakan untuk memproses air yang diambil dari sumber alami seperti sungai, danau atau sumber mata air. Air ini harus diolah agar dapat menjadi air minum yang aman dan sehat untuk dikonsumsi oleh manusia. Sementara itu, STP digunakan untuk memproses air limbah yang dihasilkan oleh rumah tangga, industri, dan bisnis sebelum dibuang ke lingkungan.

Proses pengolahan air pada WTP dimulai dengan tahap koagulasi dan flokulasi, di mana bahan kimia ditambahkan ke dalam air untuk membantu mengendapkan partikel-partikel padat dan menjaga agar partikel tersebut tidak tercampur kembali ke dalam air. Selanjutnya, air melewati lampu UV atau ozonator untuk membunuh bakteri dan virus yang ada dalam air. Setelah itu, air diarahkan melalui sistem penyaringan untuk menghilangkan sisa-sisa padatan yang tersisa serta mineral-mineral yang tidak diinginkan.

Pada saat yang sama, proses pengolahan air di STP berbeda dari WTP. Selain tahap pengendapan, STP juga menggunakan proses biologis, yaitu penambahan bakteri atau mikroorganisme ke dalam air limbah untuk memecahkan materi organik yang terkandung dalam air. Setelah itu, proses sedimentasi dilakukan untuk mengendapkan bakteri dan mikroorganisme, dan air bersih dapat dilepas ke lingkungan.

Perbedaan lain antara WTP dan STP adalah tingkat pengolahan yang diperlukan. Pada umumnya, WTP membutuhkan tingkat pengolahan yang lebih tinggi dibandingkan dengan STP karena air yang diolah harus aman dikonsumsi manusia. WTP juga biasanya menggunakan teknologi yang lebih canggih dan mahal dibandingkan dengan STP.

Selain itu, STP juga memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan masyarakat dan lingkungan. Air limbah yang dihasilkan oleh rumah tangga, industri dan bisnis bisa sangat berbahaya jika tidak diolah dengan benar. STP membantu menghilangkan kontaminan dari air limbah sebelum dibuang ke lingkungan, sehingga dapat menjaga kesehatan lingkungan dan mencegah pencemaran air.

Namun, meskipun STP sangat penting dalam menjaga kualitas air, masih ada beberapa masalah yang terkait dengan teknologi ini. Salah satunya adalah biaya operasional yang tinggi untuk mempertahankan fasilitas tersebut. Selain itu, banyak STP di negara-negara berkembang mengalami masalah dan kekurangan dalam infrastruktur, sehingga pengolahan air limbah tidak optimal.

Sementara itu, WTP sangat penting bagi masyarakat untuk memastikan bahwa air minum yang mereka konsumsi aman dan sehat. Namun, biaya operasional tinggi dan teknologi yang kompleks sering kali menjadi hambatan dalam membangun fasilitas WTP yang memadai.

Kedua jenis fasilitas ini juga memiliki perbedaan dalam hal polutan yang dihilangkan dari air. WTP harus menghilangkan zat kimia, bakteri, virus, partikel padat, dan mineral-mineral yang tidak diinginkan dari air yang diolah. Sementara itu, STP harus menghilangkan bahan organik, nutrisi, bakteri, virus, dan zat berbahaya lainnya dari air limbah.

Perbedaan terakhir antara WTP dan STP adalah volume air yang diolah. WTP biasanya mengolah volume air yang lebih besar dibandingkan dengan STP karena sumber air yang diambil dari alam. Oleh karena itu, WTP memerlukan infrastruktur yang lebih besar dan lebih canggih dibandingkan dengan STP.

Hubungi Kami
1